Jumat, 07 Oktober 2011

Jenis - Jenis Tarian Adat Bali


Seni tari Bali pada umumnya dapat dikatagorikan menjadi tiga kelompok, yaitu wali atau seni tari pertunjukan sakral, bebali atau seni tari pertunjukan untuk upacara dan juga untuk pengunjung dan balih-balihan atau seni tari untuk hiburan pengunjung.[8]
Pakar seni tari Bali I Made Bandem[9] pada awal tahun 1980-an pernah menggolongkan tari-tarian Bali tersebut; antara lain yang tergolong ke dalam wali misalnya Berutuk, Sang Hyang Dedari, Rejang dan Baris Gede, bebali antara lain ialah Gambuh, Topeng Pajegan dan Wayang Wong, sedangkan balih-balihan antara lain ialah Legong, Parwa, Arja, Prembon dan Joged serta berbagai koreografi tari modern lainnya.
Salah satu tarian yang sangat populer bagi para wisatawan ialah Tari Kecak. Sekitar tahun 1930-an, Wayan Limbak bekerja sama dengan pelukis Jerman Walter Spies menciptakan tari ini berdasarkan tradisi Sanghyang dan bagian-bagian kisah Ramayana. Wayan Limbak memopulerkan tari ini saat berkeliling dunia bersama rombongan penari Bali-nya.

Description: http://bits.wikimedia.org/skins-1.18/common/images/magnify-clip.png
Penari belia sedang menarikan Tari Belibis, koreografi kontemporer karya Ni Luh Suasthi Bandem.

Description: http://bits.wikimedia.org/skins-1.18/common/images/magnify-clip.png
Pertunjukan Tari Kecak.

Tarian wali dapat dikategorikan :

 Tarian bebali dapat dikategorikan :

Tarian balih-balihan dapat dikategorikan :


sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Bali#Tari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar